Faktor Penyebab Kepunahan Ternak

Posted by Komara Thursday, January 14, 2010

Beberapa faktor penyebab kepunahan ternak antara lain :

  • Pengrusakan habitat dalam bentuk mengurangi/memusnahkan sumber pakan, perubahan fungsi habitat alaminya.
  • Eksploitasi yang berlebihan dalam bentuk pemotongan/pengeluaran ternak yang tidak terkendali.
  • Introduksi jenis asing dalam bentuk persilangan antar bangsa yang berbeda tanpa adanya pengendalian, sehingga terjadi erosi sumberdaya genetik ternak.

Ternak domba saat ini telah memiliki pangsa pasar tersendiri, dan permintaan di dalam negeri masih dapat dicukupi oleh produk domestik. Akan tetapi peluang ekspor ke kawasan Asean atau Timur Tengah masih terbuka, dan kemungkinan terjadinya lonjakan permintaan untuk keperluan qur’ban juga sangat besar. Di lain pihak peluang ini juga mendapat ancaman dari serbuan produk dari negara tetangga, maupun kemungkinan “banjir” daging beku dari kawasan bebas penyakit berbahaya. Oleh karena itu perlu terus diupayakan untuk meningkatkan daya saing produk domba, antara lain dengan memperbaiki mutu genetik ternak lokal.

Langkah ini juga harus memperhatikan kondisi peternak kecil yang saat ini mendominasi usaha breeding dan penggemukan domba. Sebagaian besar peternak masih mengandalkan keramahan alam dan lingkungan, sehingga usahanya masih jauh dari sentuhan teknologi. Secara alami beberapa galur lokal mempunyai keistimewaan dalam hal tingkat reproduksi (beranak 3 kali dalam 2 tahun; litter size besar), daya tahan terhadap serangan cacing, serta mempunyai kualitas kulit dan karkas yang memadai. Konsumen, dalam hal ini jagal atau penjual sate, menginginkan ternak dengan ukuran dan kualitas tertentu (kecil, gemuk dengan marbling cukup dan berdaging empuk), dan di setiap daerah ada sedikit perbedaan preferensi (Kombit TN, 2002).

Di samping itu dalam pengelolaan sumberdaya genetik (SDG) ternak, khususnya upaya meningkatkan mutu genetik melalui seleksi maupun persilangan terdapat beberapa masalah yang dihadapi, yaitu :

  1. Belum adanya program breeding yang jelas.
  2. Kegiatan IB diduga telah mengakibatkan peningkatan inbreeding karena penggunaan pejantan dalam kurun waktu yang lama.
  3. Perda atau kebijakan yang dijalankan di beberapa daerah sumber bibit, dikhawatirkan telah mengakibatkan terjadinya seleksi negatif (ternak yang mempunyai ukuran besar terjual yang sisa hanya yang ukuran kecil).

0 comments

Post a Comment

Kelahiran Domba Garut

Waktu Kawin
Bulan
Hari
Tahun
powered by PRBbutton